Sabtu, 15 Maret 2014

Ibu eRtE

seminggu ga posting. 
Seminggu ini rumah mertua yang juga ditinggali oleh kami sekeluarga, dapat jatah jadi tuan rumah acara Dasawisma, pertemuan PKK RT, pertemuan RT dan pertemuan LANSIA. Padat dan capek. Kalo ga ada acara makan, mungkin beda ceritanya. Tapi karena itu sudah menjadi kebiasaan dan peraturan tak tertulis maka diikuti sebagaimana umumnya yang berlaku disini..sambil sedikit ngeluh pastinya..hiks

Yang mengejutkan pada pertemuan ibu-ibu PKK RT, saya diamanahi jadi ibu ketua. Selentingan itu sudah lama terdengar. Saya dengar para ibu lebih maksa memilih saya. Ga ngerti alasane. Padahal saya tahu mereka lebih tua dan lebih lama jadi masyarakat sini daripada saya yang baru akan 10 tahun hidup sama lingkungan mertua. Lalu tepat pemilihan..mereka rupanya sudah kongkalingkong untuk milih. Dua orang yang namanya siap dicalonkan sebelumnya ga laku. Satu orang yang tampak berharap ingin terpilih harus menanggung kecewa. Ibu-ibu masih ingin saya. Padahal apalah saya..
masih ijo, bau kencur dibandingkan mereka yang sudah punya putu alias cucu. Masak sih saya mimpin ibu-ibu tua,...termasuk ibu mertua saya. Ups..

"ini mah kerjaan buat orang muda katanya sambil bisik-bisik senyum manis"


http://karuniajaya.weebly.com/kursi-direktur.html

Suami memang terpilih juga berkat pemaksaan beberapa warga. Tepat menjelang tahun baru 2014. Entah karena ingin ganti suasana RT baru atau bagaimana saya tidak tahu. Atau karena saya dan suami mau kerja bakti mikir warga..entahlah..
Disini suami jadi ketua tak selalu istri juga jadi ibu ketua. Demokrasi benar-benar dilaksanakan. Warga yang menang karena suara warga adalah nomor satu. Jadi akhirnya ibu mertua yang selalu keberatan saya jadi ketua PKK, merelakan..bakal ikut sibuk akibat harus momong cucu jika saya dan suami wira-wiri..maafkan Bu :)


Lalu muncul gagasan..
kira-kira nih buat pembaca blog yang suka iseng main dan baca postingan asal..ada ga ya yang punya ide..atau barangkali pernah jadi pengurus PKK (meski cuma tingkat eRTe gitu) dan mau berbagi pengalaman!

Kira-kira apa yang terlintas di otak dan pikiran tidak jahilmu untuk memberdayakan masyarakat???

Sebuah program yang memungkinkan dilaksanakan di masyarakat yang tingkat perekonomiannya tergolong menengah ke bawah, berpenghasilan harian bukan bulanan..(maaf bicara beginian..barangkali di antara anda2 yg baik hati ada yg punya ide untuk program peningkatan taraf kehidupan mereka). Mohon deh masukannya..

Program saya belum ada nih, hanya pernah ingin usul ke ketua RT (dan sebelum terpilih):

  • ada ruang baca untuk ibu-ibu daripada nganggur sambil rumpi dan momong anak. Tapi jatuhnya pada kendala pelaksanaan karena ga punya ruangan yang bisa membuat orang ngumpul dan nyaman membaca. Buku-buku dan majalah..sanggup saya sumbangkan, tapi masih mempertimbangkan tempat dan pengurus hariannya.
  • Juga pengen banget ada jurnal warga. Isinya tentang aktivitas warga yang tentu bikin mereka semangat numpang nulis di jurnal itu dan seneng baca  ..tapi ga mungkin banget jika terganjal urusan cetak menyetak..kecuali main fotocopy aja biar murah hehehe 
yah begitulah curhat iseng hari ini.. saya ingin banget mengetahui, bagaimana program PKK RT di tempat pembaca disana?

Salam dan Terima kasih,


Ibu PKK eRTe