Jumat, 18 November 2011

anGka 7 di 18 noVemBer



Sore meredup. Semburatnya tertikam gelap kelabu. Hujan menyapu langit.
Sore membisu. Aku tergugu.
Terbuai sesuatu yang terlalu perlu hingga lalai menyapa tanggal itu.
Detik ketika kau memilihku menjadi penjaga jiwamu.
Menit ketika kau percaya akan polah raguku.
Saat kau yakin bahwa aku pun bisa sejalan beriringan dengan cita-citamu.
Terima kasih atas rasa pasti itu.
Itulah pembelajaran yag tak pernah kuperoleh di bangku manapun.
Disini..ketika goncangan hebat masih terus menyapa kita, tatapanmu masih menjaga.
Yakin..bisa melaluinya.

Jika para psikolog menasehati usia ganjil "kita" yang perlu diwasapadai..
maka aku pun terus belajar mencegah ancaman yang mematikan
Jika ganjil itu sama dengan awal
maka genap adalah puncak tenang
Bagai ombak yang menyapu laut,
lidah ombak yang menyentuh pantai adalah angka ganjil 
awal menuju keganasan dan ketidakpastian
puncak ketenangan adalah kegenapan
maka aku kan bersamamu dalam genap dan ganjil
melintasi kenikmatan alam milik illahi 

terima kasih untukmu dan kita..ke-7

nb: senangnya bukan kepalang..menyapa kembali sahabat blog yag setia. semoga kalian sehat sentausa dan tetap semangat di malam sabtu nan ceria :)