Bau Mulut?? No Way

Pasti kita pernah mengalami bau mulut. Kondisi satu ini memang kerap menyebabkan kita menjadi tidak pede saat berhadapan dengan lawan bicara. Bahkan belum sampai bertatap muka, kita sudah ngacir duluan. Keburu malu atau dipermalukan di depan umum ya sis.

Banyak di antara kita yang sadar dengan bau mulut sendiri tapi ada juga yang tidak menyadarinya. Akibatnya sebagian urusan menjadi gagal dan kita pun kecewa. Oleh karena itu kita perlu mengetahui, mengapa bau mulut terjadi. Apakah hanya karena jarang sikat gigi atau disebabkan kurang menjaga kebersihan mulut?

Hendrawan Nadesul, seorang dokter sekaligus kolumnis menuliskannya dalam buku Cara Sehat Menjadi Perempuan (2008). Ia menjelaskan bahwa masalah utama yang memicu bau mulut memang terletak pada kebersihan rongga mulut. Jika bersih, makanan tidak mudah tertinggal, karang gigi tentu tidak mudah terbentuk, dan gigi tidak ada yang keropos. Jadi nggak hanya rajin sikat gigi saja ya sis, tapi kuncinya juga terletak pada semua bagian dalam mulut. Ibarat rumah, jika rajin dibersihkan maka penghuninya tidak mudah terkena penyakit.

Lalu bagaimana teknik membersihkan rongga mulut yang benar?

1.Berkumur sehabis makan

2.Menggosok gigi

3.Mengobati gigi yang sakitsi

4.Mengerok/membersihkan karang gigi

5.Mengonsumsi obat kumur

Jika gigi bersih namun bau mulut masih merajalela, darimanakah bau mulut itu berasal? Jangan salah ya sis, ternyata sumber bau mulut itu beragam lo.

1.Jika amandel rusak atau hingga bernanah maka bau mulut akan muncul.

2.Jika kita mengalami gangguan lambung maka akan keluar bau tidak sedap dari mulut.

3.Adanya gangguan paru-paru yang menahun pun akan menyebarkan bau busuk dari mulut.

4.Radang sinus (sinusitis) yang cukup lama hingga menyebabkan nanah yang tertimbun di dalam rongga di sekitar hidung dapat menyebabkan BM juga.

Selain menggosok gigi ada cara lain untuk membantu mengurangi BM ini. Orang dulu cukup melakukan aktivitas mengunyah sirih ya teman. Mereka yang suka menginang, akan memiliki gigi yang kuat dan aroma yang wangi. Alasannya sirih mengandung antiseptik yang dapat membunuh kuman yang tertinggal di mulut. Sayangnya aktivitas ini ogah dilakukan generasi kita ya sis. Andai teman-teman mau, cara ini paling mudah dan murah lo!

Selain sirih, cengkih dan alpukat pun bisa membantu mengatasi BM ya sis. Alpukat dan cengkih dapat memperbaiki kondisi lambung kita (jika sedang bermasalah). Cengkih yang bersifat antiseptik sangat membantu melindungi gigi dari bakteri yang dapat memicu pembusukan makanan di sela gigi sekaligus mencegah pembentukan plak. Nah sudahkah teman-teman melindungi gigi, organ pernafasan dan pencernaan dari masalah ini? Jika belum, mulailah dari sekarang, karena mencegah lebih baik daripada mengobati.

tulisan ini juga dipublikasikan di annida-online.com

Referensi:

-Hendrawan Nadesul. 2008. Cara Sehat Menjadi Perempuan. Kompas Media Nusantara.

-www.toxicologycentre.com

-http://repository.maranatha.edu/2724/3/0812026_Chapter1.pdf